LDM part 1 (long distance marriage)

Taukah kau betapa lamanya dua minggu itu
Terasa begitu lama tanpa adanya kau di sisiku
Sungguh ini bukan sekedar nafsu
tapi ini adalah Rindu.. rindu akan sosok pendamping di sisi, begitu bertemu malah harus berpisah selama dua minggu..

Entah aku kuat atau tidak..
Entah aku bisa atau tidak..
Karena kau tau, benih-benih cinta itu sedang tumbuh di hati ku..

Entah kau merasakan hal yang sama atau tidak..
Entah kau sedang menumbuhkan benih cinta yang sama atau tidak
Hanya Allah yang Maha Tau..

Tiga bulan yang lalu kita adalah dua orang yang asing.. tidak mengenal satu sama lain..
Tapi kemudian kau mengguncang Arsy-Nya dengan mengucapkan janji suci itu..
Perjanjian yang hebat dan kuat, Mitsaqan Ghalizan..
Terikatlah kita dengan perjanjian itu, kau menjadi qawam ku dan aku adalah tulang rusukmu
Kemudian tumbuhlah bunga-bunga cinta di hati kita..
Kau meninggalkan wangi khas dan kenangan yang indah
Pertengkaran kecil kemarin menjadi kelopak indah di hatiku..

Aku yang meminta berpisah sementara..
Aku yang keras kepala..
Aku yang begitu cerewet..
Tapi kau membalas itu semua dengan tersenyum indah..

"Maka nikmat Tuhan mu manakah yang kau dustakan"

Di berikan suami yang soleh, pintar, ganteng, penyabar, bertanggung jawab..
Oh, nikmatnya dunia akhirat :D